Tenggarong – 22 Juli 2025
Camat Loa Janan, Drs. Hery Rusnadi, menghadiri Rapat Koordinasi Tim Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TJSLP) dan Tim Fasilitasi Kabupaten Kutai Kartanegara, yang dilaksanakan pada Selasa, 22 Juli 2025, di Tenggarong. Rapat ini mempertemukan para pemangku kepentingan dari unsur pemerintah daerah, perusahaan, serta lembaga fasilitasi untuk membahas arah dan sinergi pelaksanaan program TJSLP yang lebih terstruktur dan berdampak luas bagi masyarakat.
Kegiatan ini dipimpin oleh perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, dan dihadiri oleh para camat dari berbagai kecamatan, perwakilan Bappeda, serta perwakilan perusahaan yang beroperasi di wilayah Kukar.
Tujuan utama dari rapat ini adalah untuk melakukan sinkronisasi program-program sosial dan lingkungan yang dijalankan oleh perusahaan, agar selaras dengan visi pembangunan daerah, khususnya dalam bidang pemberdayaan masyarakat, lingkungan hidup, dan pengembangan infrastruktur desa.
Dalam forum tersebut, Camat Loa Janan menyampaikan pentingnya peran aktif perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Loa Janan untuk turut serta dalam membangun desa melalui program TJSLP yang bersifat kolaboratif.
“Kami berharap program TJSLP tidak hanya bersifat simbolis, tetapi benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat. Dengan koordinasi dan fasilitasi yang baik, perusahaan dapat menjadi mitra strategis dalam mendorong pembangunan berkelanjutan di tingkat desa,” jelas Drs. Hery Rusnadi dalam sesi diskusi panel.
Ia juga menekankan bahwa Kecamatan Loa Janan memiliki sejumlah desa dengan potensi pengembangan ekonomi lokal dan UMKM, yang sangat membutuhkan dukungan dalam bentuk pelatihan, sarana usaha, maupun peningkatan kapasitas SDM.
Tim fasilitasi juga menyoroti perlunya pelaporan dan pemantauan kegiatan TJSLP secara transparan dan akuntabel, agar masyarakat dapat mengetahui manfaat nyata dari kontribusi perusahaan terhadap pembangunan sosial di sekitar wilayah operasionalnya.
Melalui rapat koordinasi ini, diharapkan akan terbentuk peta jalan program TJSLP yang lebih terukur dan merata, sehingga tidak hanya terkonsentrasi di wilayah-wilayah tertentu, namun menyentuh seluruh kecamatan, termasuk Loa Janan, secara adil dan berkesinambungan.
Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara juga akan memperkuat peran Tim Fasilitasi sebagai penghubung antara masyarakat, pemerintah, dan perusahaan, agar pelaksanaan TJSLP berjalan secara efektif dan sesuai kebutuhan riil lapangan.
