Bakungan – 20 Juni 2025
Dalam rangka mendukung program pemerintah dalam menurunkan angka stunting, Pemerintah Kecamatan Loa Janan bersama DP2KB Kabupaten Kutai Kartanegara menggelar kegiatan Penyuluhan tentang Metode Alat Kontrasepsi pada Jumat, 20 Juni 2025, bertempat di Balai Desa Bakungan.
Kegiatan ini menyasar para ibu muda, pasangan usia subur (PUS), dan kader kesehatan, dengan tujuan memberikan pemahaman tentang pentingnya perencanaan kehamilan yang sehat dan terencana sebagai salah satu upaya utama dalam mencegah stunting pada anak.
Dalam sambutannya, perwakilan dari Kecamatan Loa Janan menyampaikan bahwa pencegahan stunting harus dimulai sejak sebelum kehamilan melalui edukasi kesehatan reproduksi dan penggunaan alat kontrasepsi yang tepat.
“Stunting bukan hanya soal gizi. Ini soal kesiapan orang tua dalam merencanakan kehamilan dan kelahiran. Penggunaan alat kontrasepsi adalah langkah cerdas untuk mewujudkan generasi sehat,” ujarnya.
Tim penyuluh dari DP2KB Kukar memaparkan berbagai jenis metode kontrasepsi, seperti:
- Pil dan suntik KB,
- Implan dan IUD,
- Metode alami dan kondom,
- Serta manfaat dan efek samping masing-masing metode.
Selain itu, peserta diberikan edukasi tentang jarak ideal kehamilan, pentingnya kesehatan ibu sebelum hamil, serta dampak kehamilan yang terlalu dekat atau tidak direncanakan terhadap risiko stunting pada anak.
Antusiasme peserta sangat tinggi, terlihat dari banyaknya pertanyaan dan diskusi yang berkembang selama sesi penyuluhan. Pemerintah Desa Bakungan juga menyatakan komitmennya untuk terus mendukung kegiatan serupa secara berkala sebagai bentuk dukungan terhadap program penurunan angka stunting nasional.
