HomeInformasi BeritaBerita DesaDinas Perekonomian Kukar Kunjungi Desa Loa Duri Ulu Bahas Penguatan Ekonomi dan...

Dinas Perekonomian Kukar Kunjungi Desa Loa Duri Ulu Bahas Penguatan Ekonomi dan Pemasaran

spot_img

Loa Duri Ulu, 21 Maret 2025 – Pemerintah Desa Loa Duri Ulu menerima kunjungan dari Dinas Perekonomian Kabupaten Kutai Kartanegara dalam rangka membahas kondisi ekonomi dan strategi pemasaran di desa. Kegiatan yang berlangsung di Kantor Desa Loa Duri Ulu ini dihadiri oleh Kepala Desa Muhammad Arsyad, perwakilan UMKM, serta sejumlah tokoh masyarakat setempat.

Kunjungan ini bertujuan untuk mengevaluasi potensi ekonomi desa, mengidentifikasi kendala yang dihadapi para pelaku usaha, serta merumuskan solusi guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Berbagai isu strategis dibahas dalam pertemuan ini, termasuk perizinan UMKM, dampak inflasi terhadap kebutuhan pokok, serta kelangkaan gas LPG.

Sosialisasi Perizinan UMKM: Mendorong Legalitas Usaha

Dalam diskusi ini, Dinas Perekonomian Kukar menekankan pentingnya legalitas usaha bagi para pelaku UMKM. Loa Duri Ulu dikenal memiliki banyak usaha mikro dan kecil, khususnya di sektor perikanan, perkebunan, serta produksi lokal. Oleh karena itu, pemerintah desa bersama dinas terkait berupaya mendorong pendampingan perizinan agar para pelaku usaha dapat lebih berkembang dan menjangkau pasar yang lebih luas.

Perwakilan dari Dinas Perekonomian menyampaikan bahwa pemerintah telah menyediakan kemudahan dalam pengurusan izin usaha melalui berbagai program pendampingan dan layanan berbasis digital.

“Kami ingin memastikan bahwa pelaku usaha di desa ini mendapatkan pendampingan yang memadai dalam proses perizinan, sehingga usaha mereka dapat berkembang lebih pesat dan berkontribusi pada perekonomian lokal,” ujar perwakilan Dinas Perekonomian.

Selain itu, UMKM yang telah memiliki legalitas akan lebih mudah dalam mengakses bantuan permodalan, pelatihan bisnis, serta fasilitas pemasaran dari pemerintah maupun swasta.

Dampak Inflasi Terhadap Harga Kebutuhan Pokok

Isu lain yang turut dibahas adalah pengaruh inflasi terhadap harga kebutuhan pokok di desa. Seperti daerah lainnya, masyarakat Loa Duri Ulu juga merasakan kenaikan harga sembako yang memengaruhi daya beli warga.

Dalam diskusi ini, Pemerintah Desa Loa Duri Ulu dan Dinas Perekonomian berkomitmen untuk mencari solusi yang dapat membantu masyarakat mengatasi dampak inflasi, termasuk kemungkinan penguatan pasar lokal serta program subsidi bagi masyarakat yang membutuhkan.

Kepala Desa Loa Duri Ulu, Muhammad Arsyad, menyatakan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mengatasi kendala ini.

“Kenaikan harga kebutuhan pokok tentu menjadi tantangan bagi masyarakat. Kami berharap ada solusi konkret yang dapat segera diterapkan agar daya beli masyarakat tetap stabil,” ujarnya.

Kelangkaan Gas LPG: Solusi Distribusi yang Lebih Efektif

Salah satu permasalahan yang menjadi sorotan dalam pertemuan ini adalah kelangkaan gas LPG di Loa Duri Ulu. Meskipun sudah terdapat agen resmi penyalur, masyarakat masih mengalami kesulitan dalam memperoleh gas LPG, terutama menjelang musim tertentu ketika permintaan meningkat.

Kepala Desa Muhammad Arsyad menyampaikan harapannya agar Dinas Perekonomian Kukar dapat membantu mencarikan solusi dalam peningkatan distribusi LPG.

“Kami berharap Dinas Perekonomian dapat membantu mencarikan solusi terkait kelangkaan gas LPG ini, mengingat kebutuhan masyarakat semakin meningkat,” jelasnya.

Dinas Perekonomian pun akan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan distributor LPG serta instansi terkait guna memperbaiki rantai distribusi dan memastikan ketersediaan gas bagi masyarakat.

Langkah Lanjutan: Pendampingan UMKM dan Penguatan Ekonomi Desa

Sebagai tindak lanjut dari pertemuan ini, Dinas Perekonomian Kukar berencana untuk memberikan pendampingan berkelanjutan bagi para pelaku usaha di Loa Duri Ulu. Beberapa program yang akan dijalankan di antaranya:

Pelatihan dan bimbingan teknis terkait manajemen usaha dan pemasaran.
Kemudahan akses permodalan melalui program bantuan UMKM.
Peningkatan pemasaran produk lokal, baik melalui digitalisasi maupun kerja sama dengan pasar tradisional dan modern.
Monitoring distribusi LPG guna memastikan kelancaran pasokan gas bagi masyarakat.

Dengan adanya langkah konkret ini, diharapkan ekonomi Desa Loa Duri Ulu dapat semakin berkembang, UMKM semakin maju, dan kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi secara lebih efektif.

“Kunjungan ini diharapkan menjadi awal dari kerja sama yang lebih erat antara Pemerintah Desa Loa Duri Ulu dan Dinas Perekonomian Kukar dalam membangun ekonomi yang lebih kuat dan berdaya saing,” tutup Kepala Desa Muhammad Arsyad.

Riski Aldi
Riski Aldihttps://loajanan.kukarkab.go.id
Pengelola Dokumentasi dan Berita Kecamatan Loa Janan - Tenaga Teknis OPD Kecamatan Loa Janan disediakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kutai Kartanegara

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

BACA JUGA

spot_img